NUSANTARA – Dalam kunjungan lapangan ini, delegasi UN-Habitat dan peserta internasional dapat melihat secara langsung bagaimana IKN sedang membangun kota dari awal. Ini merupakan pengalaman berharga bagi para perencana perkotaan internasional yang hadir, karena tidak setiap hari mereka memiliki kesempatan untuk melihat pembangunan kota secara menyeluruh.
Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) diwakili oleh Deputi Bidang Perencanaan dan Pertanahan, Mia Amalia, yang menjelaskan tujuan dari kunjungan ini adalah untuk memberikan gambaran di lapangan kepada para perencana perkotaan internasional. Dengan melihat pembangunan IKN, mereka diharapkan dapat berbagi pengetahuan dan ide-ide yang dapat membantu perencanaan perkotaan di masa depan.
“UN-Habitat adalah sebuah organisasi internasional yang didirikan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dengan tujuan memajukan pembangunan permukiman yang berkelanjutan di seluruh dunia. Mereka bekerja sama dengan berbagai mitra untuk membangun kota dan komunitas yang inklusif, aman, tangguh, dan berkelanjutan,” kata dia.
“Kunjungan ke lapangan ini diikuti oleh delegasi dari berbagai negara seperti Jepang, Italia, Belgium, Cina, Thailand, Bhutan, Kamboja, Bangladesh, Mesir, India, Laos, Nepal, Pakistan, Sri Lanka, Uganda, Filipina, Mozambique, Kenya, hingga Mongolia, dengan total peserta internasional sekitar 30 orang. Ini menunjukkan betapa pentingnya konferensi ini dalam membawa bersama para ahli perkotaan dari berbagai negara.,” ujarnya.
Staf Khusus Bidang Manajemen Pengetahuan Kepala Otorita IKN, Cahyadi Indrananto, menjelaskan bahwa UN-Habitat memiliki keahlian di bidang perencanaan kota di seluruh dunia, dan fokus utama konferensi ini adalah national spatial planning dan sustainable territorial development.
Otorita IKN ingin belajar dari para ahli perkotaan internasional dan sekaligus ingin berbagi pengalaman dalam pembangunan IKN.
Konferensi ini menjadi acara internasional pertama yang diselenggarakan oleh Otorita IKN bersama dengan organisasi internasional, sehingga merupakan langkah penting dalam memajukan perencanaan perkotaan di Indonesia.
Regional Representative UN-Habitat, Regional Office for Asia and the Pacific, Bruno Dercon, mengungkapkan kegembiraannya dalam berkolaborasi dengan IKN dan melihat langsung pembangunan IKN. Ini merupakan kesempatan berharga bagi UN-Habitat untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dalam pembangunan perkotaan yang berkelanjutan di seluruh dunia.
Dalam kesempatan ini, para peserta konferensi dapat saling bertukar pikiran, belajar, dan berbagi ide-ide untuk menciptakan perkotaan yang lebih baik di masa depan. Kolaborasi antara Otorita IKN dan UN-Habitat menjadi langkah positif dalam memajukan perencanaan perkotaan yang berkelanjutan di Indonesia dan di seluruh dunia.(*)