Balikpapan — Pelaksanaan Operasi Jaran Mahakam 2025 yang digelar Polda Kaltim membuahkan hasil signifikan. Selama 20 hari pelaksanaan, mulai 13 Oktober hingga 1 November 2025, polisi berhasil mengungkap 86 kasus curanmor, mengamankan 95 tersangka, serta menyita 79 kendaraan bermotor hasil kejahatan.
Kapolda Kaltim Irjen Pol Endar Priantoro dalam konferensi pers di Mapolda Kaltim, Jumat (7/11/2025), mengungkapkan bahwa operasi ini merupakan agenda rutin untuk menekan angka kriminalitas dan meningkatkan rasa aman di masyarakat.
“Operasi Jaran Mahakam bukan hanya tentang penindakan, tapi juga upaya membangun kesadaran masyarakat untuk menjaga keamanan lingkungan,” ujarnya.
Dari hasil penyelidikan, para pelaku menggunakan berbagai modus operandi, mulai dari membobol kunci dengan kunci letter T, menggunakan kunci duplikat, hingga menyambungkan kabel kontak secara langsung. Ada pula pelaku yang memanfaatkan kelalaian korban atau melakukan penggelapan kendaraan pinjaman.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Kaltim Kombes Pol Dr. Jamaluddin Farti, S.I.K., M.Hum., menegaskan pentingnya peran masyarakat dalam pencegahan kejahatan.
“Gunakan kunci ganda, parkir di tempat aman, dan jangan meninggalkan kunci di kendaraan,” imbaunya.
Dengan keterlibatan aktif masyarakat dan seluruh jajaran kepolisian di wilayah Kaltim, diharapkan ke depan angka curanmor semakin menurun dan keamanan wilayah tetap terjaga.
