FOTO : Waduk Karang Joang, salah satu waduk yang menjadi penunjang pasokan air bersih di Balikpapan, PTMB pastikan Pasokan Aman.
Balikpapan – Menghadapi musim kemarau yang diperkirakan terjadi pada Agustus 2025, Perumda Tirta Manuntung Balikpapan (PTMB) memastikan pasokan air bersih untuk masyarakat Kota Balikpapan tetap berjalan normal. Hingga saat ini, pengambilan air baku masih mencapai 100% dari seluruh sumber yang tersedia, tanpa adanya pembatasan dari Balai Wilayah Sungai (BWS).
Direktur Utama PTMB, Dr. Yudhi Saharuddin, MM, pada Rabu (6/8/2025), menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan langkah antisipatif untuk menjaga kestabilan layanan. Salah satunya melalui penambahan kuota Surat Izin Pengambilan Air (SIPA) sebesar 50 hingga 100 liter per detik. Dari jumlah tersebut, 30 liter per detik akan dialokasikan khusus untuk wilayah Balikpapan Barat, yang sebelumnya mengalami defisit layanan.
“Penambahan SIPA ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang kami, bukan hanya respons terhadap musim kemarau. Fokus kami adalah memperluas dan meningkatkan layanan air bersih secara berkelanjutan,” ujar Yudhi.
PTMB juga merencanakan rehabilitasi jaringan pipa di Jalan Agung Tunggal mulai September 2025. Kegiatan ini adalah lanjutan dari proyek sebelumnya di Jalan MT. Haryono, yang bertujuan mengurangi kebocoran, meningkatkan tekanan air, dan memperpanjang usia teknis jaringan distribusi.
Meski belum ada dampak signifikan dari musim kemarau, PTMB tetap melakukan pemantauan hidrologis secara intensif dan menjalin koordinasi dengan BWS serta instansi terkait.
Sebagai langkah kolektif menjaga ketersediaan air, masyarakat diimbau untuk mulai berhemat air dalam aktivitas sehari-hari, demi mendukung keberlanjutan pasokan air bersih di Kota Balikpapan.
