Balikpapan – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mengungkapkan apresiasinya terhadap konsep hijau Kota Balikpapan. Pujian ini disampaikan dalam sambutannya saat membuka Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) ke XVII yang diadakan di Balikpapan Sport and Convention Center (BSCC) Dome pada Selasa (4/6/2024).
“Saya senang Kota Balikpapan memiliki kehijauan yang sangat baik,” kata Presiden Jokowi.
Jokowi menjelaskan muncul paradigma baru dalam pembangunan kota yang ideal, yaitu kota yang ramah bagi pejalan kaki, penyandang disabilitas, pengguna sepeda, perempuan, dan lingkungan. “Artinya kota itu harus green, smart, dan friendly,” ujarnya.
Presiden menekankan pentingnya menghindari pembangunan yang didominasi beton. Ia menyarankan penggunaan paving grass pada trotoar untuk menciptakan suasana yang lebih hijau dan asri.
“Ada trotoar semua menggunakan paving blok, akan lebih baik bila menggunakan paving grass agar lebih hijau,” tegas Jokowi.
Jokowi juga sangat menyoroti pentingnya menyediakan pedestrian dengan pohon peneduh, mengingat Indonesia adalah negara tropis yang beriklim panas. Hal ini penting agar masyarakat merasa nyaman dan termotivasi untuk berjalan kaki.
“Sehingga tidak ada yang mau berjalan kaki karena tidak ada tempat berteduh,” kata dia.
Presiden menegaskan bahwa kehijauan harus menjadi perhatian utama bagi semua kota. Ia menyebut Kota Balikpapan sebagai contoh yang baik dalam hal ini. Selain Balikpapan, Jokowi juga memuji kehijauan Kota Surabaya.
Melalui sambutannya, Jokowi berharap agar konsep kota hijau dapat diterapkan di seluruh kota di Indonesia, menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan nyaman bagi warganya.(oci)
