BALIKPAPAN- Balikpapan menjadi tuan rumah gelaran FinExpo 2024 yang berlangsung pada 3-6 Oktober. Acara ini merupakan bagian dari upaya inklusi keuangan yang dimulai sejak 2016, di mana setiap tahunnya selalu diadakan Financial Expo untuk mendekatkan akses keuangan kepada masyarakat luas. Tahun ini, acara dilaksanakan di luar Jakarta untuk kedua kalinya, setelah sebelumnya diadakan di Yogyakarta. Awalnya, rencana penyelenggaraan diarahkan ke Ibu Kota Nusantara (IKN), namun karena infrastruktur yang belum memadai, Balikpapan dipilih sebagai kota penyelenggara.
Menurut Ketua FinExpo 2024, Wani Sabu, yang juga menjabat sebagai Executive Vice President Center of Digital BCA, acara ini bertujuan untuk memberikan akses keuangan yang merata kepada masyarakat. “Kami berharap kolaborasi dalam acara ini mampu mencapai target inklusi keuangan 2024, yang akan memudahkan masyarakat untuk mendapatkan akses keuangan yang lebih baik serta meningkatkan pendapatan mereka,” jelas Wani.
FinExpo 2024 melibatkan berbagai lembaga jasa keuangan, termasuk perbankan, asuransi, pegadaian, dana pensiun, fintech, hingga dompet digital. Acara ini juga menghadirkan layanan keuangan syariah, sehingga pengunjung dapat memilih produk keuangan sesuai kebutuhan mereka.
Anto, Deputy Regional Manager Business BTN dan Wakil Ketua Panitia FinExpo 2024, menyebutkan bahwa pameran ini menghadirkan 71 booth dari berbagai lembaga jasa keuangan. “Pengunjung bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk berkonsultasi, belajar mengelola keuangan secara bijak, dan memilih produk keuangan yang sesuai,” ungkapnya. Selain itu, pengunjung juga bisa melakukan cek SLIK (Sistem Layanan Informasi Keuangan) serta berkesempatan memenangkan hadiah berupa satu unit mobil di akhir acara.
Dengan berbagai talkshow, konsultasi keuangan, dan pameran produk yang lengkap, FinExpo 2024 diharapkan mampu mendukung pertumbuhan ekonomi masyarakat melalui inklusi keuangan yang lebih merata.(ocy)
